b. Shadow
Jung mengartikan shadow sebagai darkside atau “sisi gelap” dari diri manusia. Shadow mencerminkan insting kebinatangan yang diwarisi manusia. Akan tetapi, dalam hal ini shadow eksis dalam kepribadian semua orang dan muncul dalam bentuk bermacam-macam, seperti perasaan ingin merusak diri sendiri, keinginan untuk menghancurkan orang lain atau alam. Shadow juga mengandung sisi positif di samping sisi negatif yang telah kita bicarakan. Beberapa contoh sisi positif, misalnya, seorang pembunuh bisa mengampuni korbannnya karena dia mengingatkannya pada seseorang yang pernah dicintainya.
c. Anima dan Animus.