Pernikahan bukan sekadar perayaan cinta, tapi juga penggabungan dua budaya dan keluarga. Di tengah tren undangan digital yang semakin modern, kehadiran undangan pernikahan bahasa Jawa tetap punya tempat istimewa. Nuansa klasik, elegan, dan penuh adab menjadikan undangan berbahasa Jawa sebagai pilihan utama bagi calon pengantin yang ingin menampilkan kekayaan budaya leluhur.
Menggunakan bahasa Jawa dalam undangan bukan hanya soal gaya, tetapi juga menyiratkan penghormatan kepada orang tua dan tamu undangan yang lebih tua. Selain itu, pemilihan kata-kata yang halus dan penuh sopan santun mencerminkan nilai luhur yang melekat dalam adat Jawa.
Bahkan di era serba digital ini, banyak pasangan yang menggabungkan undangan digital pernikahan dengan sentuhan tradisional Jawa. Hal ini tidak hanya unik, tapi juga membedakan pernikahanmu dari yang lain. Kalau kamu ingin pernikahan yang punya karakter dan kesan mendalam, yuk simak panduan lengkapnya di bawah ini!
Contoh Struktur Undangan Pernikahan Bahasa Jawa
1. Buka Basa (Pembuka)
Contoh:
“Mugi rahayu saha wilujeng tansah kinarya dhumateng panjenengan sedaya.”
Artinya: Semoga keselamatan dan kebahagiaan senantiasa tercurah kepada Anda semua.