Setelah masuk, di sana dapat memilih frekuensi backup, apakah harian, mingguan, atau bulanan. Pilihlah sesuai keinginan, atau Anda juga bisa memilih “Backup Manual” untuk melakukan backup secara mandiri.
4. Pilih Jenis Jaringan untuk Backup
Langkah selanjutnya adalah memilih jenis jaringan yang akan digunakan untuk backup. Kamu bisa memilih “Wi-Fi” agar backup dilakukan hanya ketika ponsel terhubung ke jaringan Wi-Fi, atau Anda juga bisa memilih “Wi-Fi or Cellular” untuk backup bahkan saat menggunakan data seluler.