Dan beberapa menit saja kamipun sampai dengan selamat beruntungnya kami sebelum memasuki area hutan sudah membeli camilan terlebih dahulu sehingga ketika perut ini mulai lapar ada sedikit yang dapat kami makan, kami sampai dengan hati senang dan menikmati keindahan alam sekitar, bunyi burung khas hutan seperti mengingatkanku pada film jadul mak lampir.
Ferdi temanku itu langsung membuka bajuanya untuk mandi di air terjun tersebut akupun juga membuka baju namun sebelum mandi aku sempat merasakan dinginnya air terjun akhirnya tidak sampai ke area terjun aku memamakai baju kembali karena airnya sangat dingin seperti es.
Hanya Ferdi saja yang merasakan dinginnya air terjun maesan itu akupun hanya sibuk mendokumentasikan berupa video dan foto dan aku abadikan dalam ulasan ini, mungkin hanya 30 menit saja kami diarea air terjun dan setelah itu melanjutkan pulang dengan pelan.