Cara mengetahui kepribadian seseorang dari tingkah laku

Moci

Triofik.com-Cara mengetahui kepribadian seseorang dari tingkah laku-Kepribadian merupakan cermin dan gambaran dari
seseorang tersebut, kepribadian seseorang bisa dinilai dari reaksi-reaksi yang
ditunjukkan seseorang tersebut terhadap berbagai keadaan. Kepribadian sehat
tidak hanya dilihat dari fisiknya saja, namun juga secara psikologis, namun
faktanya, masyarakat pada umumnya tidak mengetahui apa itu kepribadian sehat
yang sesungguhnya.
     
 Adanya teori-teori tentang kepribadian sehat
bertujuan untuk menjelaskan definisi kepribadian sehat secara menyeluruh. semoga
Artikel ini dapat memberikan pemahaman tentang kepribadian sehat dan dapat
diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
 Definisi Kepribadian Sehat

Gambar oleh mohamed Hassan dari Pixabay

Dan Berikut ini cara membaca karakter seseorang dari mata

Dalam suatu ilmu membaca gerak tubuh seseorang yaitu salah satunya dari penglihatan matanya
Kepribadian adalah keseluruhan cara seorang individu bereaksi dan
berinteraksi dengan individu lain. Sehat adalah suatu kondisi di mana segala
sesuatu berjalan normal dan bekerja sesuai fungsinya dan sebagaimana mestinya.
Kesehatan mental yang baik pada seseorang, ketika orang tersebut tidak memiliki
rasa bersalah pada dirinya sendiri, serta dapat melihat semua masalah dengan
realitas, yang berimbas pada kemampuan seseorang dalam menerima kelebihan dan
kekurangan yang ada pada dirinya.
       
Menurut WHO
kesehatan mental merupakan status kesejahteraan dimana setiap orang dapat
menyadari secara sadar terkait kemampuan dirinya, kemudian dapat mengatasi
berbagai tekanan dalam kehidupannya, dan dapat bekerja secara produktif yang
berimbas pada kemampuan dirinya dalam memberikan kontribusi pada lingkungan
sekitar. beberapa teori menjelaskan tentang kepribadian sehat. Berikut teori
kepribadian sehat menurut Abraham Maslow, Carl Rogers, Erich Fromm, dan Gordon
Allport
ada juga cara mengetahui karakter seseorang dengan pertanyaan.

Kepribadian Sehat Menurut Abraham Maslow
 Setiap individu memiliki kebutuhan dari yang kecil hingga kebutuhan
yang besar, tingkatan kebutuhan tersebut bisa dijelaskan ke dalam piramida
kebutuhan maslow. Dalam memenuhi kebutuhan tersebut, manusia harus melakukannya
dari tingkat yang paling kecil hingga yang besar. Ibarat seseorang menaiki
tangga, ia harus mengawali dari tangga yang paling rendah kemudian terus naik
sampai pada tangga tertinggi. Hierarki kebutuhan manusia tersebut terdiri atas:
Manusia Normal Akan Membutuhkan Pada Beberapa Dibawah Ini
 
1)    
Kebutuhan Fisiologis.
Kebutuhan fisiologis adalah kebutuhan-kebutuhan dasar
seperti makanan, air, udara untuk bernafas, tidur, seks dan pemuasan terhadap
kebutuhan-kebutuhan ini sangat penting untuk kelangsungan hidup.
Kebutuhan
fisiologis berbeda dengan kebutuhan lain, karena kebutuhan fisiologi memiliki
dua hal. yang pertama adalah kebutuhan fisiologi harus dipenuhi, minimal harus
diatasi, seperti kebutuhan makan pada manusia. Yang kedua adalah kebutuhan
fisiologis adalah kebiasaan yang diulang-ulang, misalnya ketika seseorang lapar
lagi, maka ia harus makan lagi.   

2)    
Kebutuhan Akan Rasa Aman.
Kebutuhan ini meliputi kebutuhan akan jaminan, stabilitas, ketertiban,
bebas dari ketakutan dan kecemasan. Kebutuhan akan rasa aman juga merupakan
kebutuhan untuk mendapatkan perlindungan agar dapat melangsungkan hidup dengan
baik.


Cara membaca sifat orang dari wajah

     3)   Kebutuhan Akan Memiliki Cinta dan Kasih Sayang.
Kebutuhan ini semacam layak untuk mendapatkan rasa cinta dan kasih sayang
terhadap orang lain, baik seperti orang tua, kakak, adik, sahabat, ataupun
saudara dengan tujuan agar merasakan perasaan memiliki. Manusia memuaskan
kebutuhan-kebutuhan ini dengan membangun suatu hubungan akrab dan penuh
perhatian, dan dalam hubungan ini memberi dan menerima cinta adalah sama
pentingnya.
4)  Kebutuhan Akan Penghargaan.
Yaitu penghargaan yang berasal dari orang lain dan juga terhadap diri
sendiri. Penghargaan yang berasal dari orang lain (dari luar) misalnya
popularitas ataupun keberhasilan dalam masyarakat.

Cara membaca karakter orang dari nama

5)  Aktualisasi diri.
Apabila kita telah memuaskan semua kebutuhan diatas, maka kita didorong
oleh kebutuhan yang paling tinggi, yaitu aktualisasi diri. Aktualisasi diri
dapat didefinisikan sebagai perkembangan yang paling tinggi dan penggunaan
semua bakat kita, pemenuhan semua kualitas dan kapasitas kita. Kita harus bisa
menjadi menurut potensi yang kita miliki.

Sekian pemaparan tentang sebuah keperibadian yang dapat kita lihat dari
reaksi dan aktivitas sehari-hari seseorang. Adapun pemahaman lainnya akan saya
tulis pada artikel selanjutnya.
 
 
 

Bagikan:

Tags

Leave a Comment